![]() |
Foto : GettyIamges |
IBUDIBJOUPDATE,
JAKARTA - Berita duka kembali mengguncang dunia musik internasional. Mantan
anggota boyband One Direction, Liam Payne, meninggal dunia pada 16 Oktober di
Buenos Aires, Argentina. Kematian Payne yang begitu mendadak dan tragis,
memunculkan banyak spekulasi, terlebih setelah laporan toksikologi awal
mengungkap adanya narkotika yang dikenal sebagai pink cocaine dalam
tubuhnya.
Liam Payne, yang baru berusia 31
tahun, jatuh dari balkon hotelnya dan mengalami pendarahan internal dan
eksternal yang fatal. Berdasarkan laporan autopsy, ditemukan beberapa zat
terlarang dalam sistem tubuh Payne, salah satunya adalah pink cocaine. Meski
namanya mengandung kata "cocaine," substansi ini sebenarnya
bukan kokain asli. Pink cocaine lebih sering merupakan campuran zat stimulan dan
depresan, termasuk ketamin, ecstasy, methamphetamine, opioid, dan zat
psikoaktif lainnya.
Apa Itu Pink Cocaine?
Pink cocaine, atau
dikenal juga dengan nama "Tusi," "Tucibi,"
dan "Tusibi," adalah campuran obat-obatan yang diberi pewarna
merah muda agar terlihat seperti kokain. Zat ini menjadi semakin populer di
kalangan anak muda karena harganya yang relatif murah dan efek yang dihasilkan,
seperti perasaan euforia, keterbukaan sosial, dan peningkatan energi. Namun,
menurut para ahli, efek dari pink cocaine juga sangat berbahaya dan dapat
menyebabkan tindakan kekerasan fisik, serangan seksual, hingga cedera
traumatis.
Kematian Liam Payne dan Investigasi yang Berjalan
Seiring dengan penyelidikan yang
terus berlanjut, pihak berwenang Argentina telah menemukan barang bukti berupa
narkotika dan minuman beralkohol di kamar hotel Payne. Meski belum ada
konfirmasi lebih lanjut, substansi-substansi ini diduga berkaitan dengan kematiannya.
Liam Payne, yang pernah menjadi
idola remaja bersama Harry Styles, Zayn Malik, Louis Tomlinson, dan Niall Horan
di One Direction, meninggalkan kenangan indah bagi para penggemarnya. Kabar
kematiannya yang dikaitkan dengan pink cocaine membawa pesan kuat
tentang bahaya narkotika yang semakin merajalela di kalangan selebriti.
Dengan tragedi ini, kita
diingatkan kembali akan risiko tinggi yang dihadapi oleh selebriti dalam
pergaulan mereka dengan zat-zat berbahaya. Kematian Payne menambah panjang
daftar selebriti yang kehilangan nyawa akibat narkotika.
#Pengen nonton konser?
Beli tiket konser terpercaya dan event lainya di www.ibudibjo.com atau
hubungi admin 085716504358
Comments
Post a Comment